Leak tester adalah perangkat atau alat yang digunakan untuk mendeteksi kebocoran atau kehilangan tekanan pada suatu sistem tertutup, seperti sistem perpipaan, tangki, atau produk yang dikemas. Tujuan utama dari leak tester adalah untuk memastikan bahwa suatu sistem atau produk tidak memiliki kebocoran yang dapat mengganggu kinerja, keamanan, atau kualitas.
Proses pengujian kebocoran dengan leak tester melibatkan pemompaan atau penyemprotan gas atau cairan tertentu ke dalam sistem atau produk yang akan diuji. Kemudian, perangkat ini akan mengukur dan memantau tekanan atau aliran gas atau cairan tersebut. Jika terdapat kebocoran, perangkat akan mendeteksinya dengan mengukur perubahan tekanan atau aliran di dalam sistem.
Penggunaan leak tester sangat penting dalam berbagai industri, termasuk manufaktur otomotif, elektronik, peralatan rumah tangga, industri farmasi, dan industri makanan. Dengan memastikan bahwa sistem atau produk bebas dari kebocoran, dapat memastikan keamanan, keandalan, dan kualitas produk yang dihasilkan.
Fungsi utama leak tester adalah mendeteksi kebocoran yang dapat terjadi pada sistem tertutup, seperti pipa, tangki, atau produk yang dikemas. Ini membantu memastikan bahwa tidak ada kebocoran yang dapat mempengaruhi kinerja atau keamanan sistem atau produk tersebut. Leak tester memantau tekanan atau aliran gas atau cairan yang dimasukkan ke dalam sistem atau produk. Hal ini memungkinkan untuk mendeteksi perubahan tekanan atau aliran yang menunjukkan adanya kebocoran. engan mendeteksi kebocoran, leak tester membantu memvalidasi kualitas dan keselamatan sistem atau produk. Produk yang tidak memiliki kebocoran dianggap lebih aman dan memiliki kualitas yang lebih tinggi.